Kolam Renang Potanga
Kolam renang ini terletak di Kelurahan Pilolodaa Kecamatan Kota Barat Kota Gorontalo. Kolam renang ini berjarak sekitar 4 km dari pusat kota Gorontalo. Mata air dari kolam ini sejuk menyegar-kan karena memang bersumber langsung pada mata air alami dari gunung.

Benteng Otanaha
Benteng ini merupakan tempat perlindungan dan pertahanan raja–raja di Gorontalo. Keunikan dari benteng ini, bangunannya terbuat dari campuran pasir, kapur dan putih telur burung Maleo. Karena letaknya yang berada di puncak bukit maka dari benteng ini dapat dilihat pemandangan Danau Limboto. Benteng ini terletak di Kelurahan Dembe I Kecamatan Kota Barat, dengan jarak 8 km dari pusat Kota Gorontalo.
Selain Benteng Otanaha juga terdapat dua benteng lainnya di lokasi yang sama, yaitu Benteng Otahiya dan Benteng Ulupahu. Karena letaknya yang berada di atas puncak bukit, maka untuk dapat mencapai ketiga benteng ini pengunjung harus melalui sebuah tangga dengan 345 anak tangga. Di samping itu terdapat jalan alternatif untuk dapat mencapai puncak bukit ini.

Kuburan Kramat Ju Panggola
Kuburan Kramat ini terletak di Kelurahan Dembe I Kecamatan Kota Barat yang berjarak kurang lebih 9 km dari pusat kota. Kuburan ini dianggap keramat oleh masyarakat setempat karena memiliki keunikan tersendiri dalam kebudayaan Islam, sehingga tidak mengherankan banyak pengunjung yang bertapa di makam ini. Makam yang dikenang sebagai Makam Islam Gorontalo ini telah ada sejak abad XIV.

Monumen Nani Wartabone
Merupakan monumen sejarah seorang putra daerah Gorontalo yang bernama Bapak Nani Wartabone. Beliau mempunyai andil besar dalam memperjuangkan kemerdekaan, khususnya di daerah Gorontalo. Hari kemerdekaan itu kini dikenal dengan Hari Patriotik 23 Januari 1942. Monumen ini terletak di pusat kota di tengah taman yang diberi nama Taman Taruna Remaja Gorontalo.

Mesjid Hunto (Sultan Amai)
Merupakan salah satu masjid tertua di Gorontalo yang berumur sekitar 300 tahun. Mesjid ini terletak di pusat kota, tepatnya di Kelurahan Siendeng. Di sini terdapat sebuah sumur dan beduk yang sama usianya dengan masjid ini.

Tangga 2000
Berada di obyek wisata ini, anda akan langsung berhadapan dengan keindahan Teluk Tomini. Lokasi ini dilengkapi dengan fasilitas warung dan tempat bersantai. Rindangnya pohon kelapa menambah kesejukan di sore hari. Di kawasan objek wisata ini anda pun akan mendapati sebuah batu besar berbentuk telapak kaki manusia “LAHILOTE” yang terletak di Kelurahan Pohe Kecamatan Kota Selatan. Konon merupakan bekas telapak kaki dari seorang lelaki yang menikah dengan seorang bidadari dari kahyangan. Pantai yang terdapat di sini disebut Pantai Indah.

Pasir Puih Leato
Bibir laut biru yang dihiasi dengan pasir putih memberikan kesan yang menyegarkan jiwa para pengunjung. Selain main ke pantai, anda dapat melihat perbaikan kapal kayu secara tradisional. Taman laut yang terdapat di bawah permukaan laut di depan pantai ini tidak kalah dengan tempat diving lain. Tebing karang yang indah, ikan-ikan dan hewan laut yang ciri khas perairan Gorontalo, dan sebuah bangkai kapal zaman Jepang sering dinikmati para penyelam. Pantai ini terletak di Kelurahan Leato Selatan kira-kira 12 km dari pusat kota.